Rabu, 23 Juli 2008

Bara Di Sudut Hati !




Seminggu terakhir ini ada dua acara TV membuat saya kepikiran. Kategorinya reality show dengan nama Termehek-mehek ( Trans TV ) dan Backstreet ( SCTV ). Yang pengen saya bahas bukan acaranya tapi adegan di episode yang saya tonton dan membuat saya berpikir jauh.

Pada tayangan Termehek-mehek menceritakan cowok yang menjadi klien tim Termehek-mehek meminta untuk menemukan mantan ceweknya. Si cowok yang awalnya mengaku sebagai sales property pada tim Termehek-mehek ternyata sopir di perusahaan property.

Si cowok ini meninggalkan ceweknya dalam kondisi hamil. Tim Termehek-mehek yang berhasil menemukan ceweknya dan telah melahirkan puterinya. Tim Termehek-mehek akhirnya mengajak cowok itu untuk menemui ceweknya.

Sampai dekat rumah si cewek, cowok itu sempat ragu karena ternyata takut menghadapi orang tua cewek. Kemungkinan besar hubungan mereka dari awal tidak direstui orang tua si cewek.

Tim Termehek-mehek ( ada dua orang, cowok dan cewek, saya suka lupa nama ) menyakinkan si cowok untuk menemui cewek dan keluarganya. Tujuan cowok ini mencari ceweknya untuk bertanggung jawab atas perbuatannya.

Ketika si cowok dan Tim Termehek-mehek sampai di depan rumah si cewek pas ibu dan bapak si cewek ada di depan rumah. Begitu mengetahui yang datang cowok, kalau gak salah namanya Yanto, si Ibu langsung marah.

Begitu juga dengan si Bapak yang baru kemudian menyadari siapa yang datang, langsung emosi. Si ibu kontan memaki-maki mengusir Yanto, bahkan si bapak mengangkat kursi untuk membanting Yanto.

Yanto yang sempat mundur dan Tim Termehek-mehek juga mencoba melerai. Bahkan sempat mau lari karena ketakutan, namun dipaksa oleh Tim Termehek-mehek untuk menunjukkan kesungguhan Yanto bertanggung-jawab.

Akhirnya Yanto memberanikan diri untuk kembali bertemu orang tua si cewek. Yanto bersujud untuk di kaki si bapak untuk meminta ampun namun disambut dengan tamparan keras di wajah Yanto. Pukulan demi pukulan sempat dilayangkan si bapak sebelum sempat diselamatkan oleh Tim Termehek-Mehek.

Tim Termehek-mehek akhirnya berhasil membujuk si bapak ibu untuk berbicara tanpa Y
Yanto dan kamera. Singkat cerita episode ini, orang tua cewek memberikan foto putri Yanto dengan permintaan pergi jauh-jauh dari kehidupan mereka. Yanto yang menerima foto tersebut hanya bisa terduduk dan meratap di tanah.


Sekarang saya ingin cerita episode di Backtreet. Ceritanya dua cewek kakak beradik yang masih sekolah di SMU (lupa lagi namanya gak terlalu perhatiin) mencurigai cowok kakak mereka selingkuh. Al, cowok kakak mereka yang bernama Iie tertangkap oleh dua cewek ini jalan dengan cewek lain.

Dua cewek ini meminta Tim Backstreet untuk membantu mereka membuktikan perselingkuhan Al. Akhirnya dua cewek ini dan Tim Backstreet ini menemui Al di tempatnya latihan futsal.

Kedua cewek menuntut jawaban dan memojokkan Al. Bahkan Al yang menolak tuduhan kedua cewek ini sempat ditampar oleh salah satu cewek adiknya Iie. Akhirnya Al pergi meninggalkan kedua cewek dan Tim Backstreet.

Kedua cewek akhirnya meminta kakak mereka Iie untuk bertemu dan menyampaikan perselingkuhan cowoknya. Iie yang akhirnya bertemu kedua adik dan Tim Backstreet menyatakan tidak percaya Al selingkuh.

Salah satu adik Iie yang ngotot memaksa Iie percaya malah bertengkar dan membuat Iie emosi. Akibatnya Iie menampar adiknya.

Pada akhirnya Al dan cewek yang dituduh selingkuhannya bertemu Iie dan kedua adiknya. Adegan sebelumnya Iie, kedua adiknya dan Tim Backstreet bertemu Al dan cewek selingkuhan. Namun di pertemuan awal itu, Iie yang emosi ke Al dan membuang cincin yang diberikan Al, mungkin karena cemburu Al datang dengan cewek lain. Penjelasan bahwa cewek itu adalah sepupu Al tidak diterima Iie.

Di pertemuan kedua ini, Al dan sepupu meminta bantuan Manajer cafe tempat mereka semua bertemu. Manajer cafe tersebut menerangkan bahwa cewek itu benar sepupunya Al dan teman si Manajer cafe.

Al sedang membuat surprise party dengan bantuan sepupu dan teman Manajernya itu. Episode happy ending dengan adik-adik Iie meminta maaf kepada Al, Iie baikan dengan adik-adiknya dan Iie menerima cincin Al kembali.

Mana yang membuat saya kepikiran ?

Pada episode Termehek-mehek, adegan si bapak menampar dan memukul Yanto. Sedangkan episode Backstreet, adegan adik Iie menampar Al dan Iie menampar adiknya.

Wah ... wah ... wah ! Ada ada dengan dunia ini ?

Saya mau mencoba berasumsi alasan-alasan yang memungkinkan kekerasan seperti itu terjadi. Sekedar mencoba berandai-andai juga barangkali !
Untuk kasus Yanto, kira-kira apa yang memicu kekerasan dari si Bapak ? Kemarahan karena kemalangan yang menimpa anaknya ? Kemarahan yang mengendap lama dan menjadi dendam.
Dendam yang harus dipuaskan dan dibalaskan ? Adakah penyesalan si Bapak setelah melakukannya ? Hanya si Bapak yang tau persis.

Tidak ada komentar:

Pembaca Nomor :

Twitter